Kenali Fungsi Dari Drone Thermal dalam Melakukan Evakuasi

Dalam situasi darurat seperti bencana alam, waktu adalah faktor penentu antara keselamatan dan kehilangan. Teknologi menjadi alat penting dalam mempercepat proses penyelamatan dan evakuasi, dan salah satu inovasi paling signifikan dalam beberapa tahun terakhir adalah penggunaan drone. Drone, atau pesawat tanpa awak, telah mengubah cara kita melakukan pemetaan, pengawasan, dan yang paling krusial, operasi evakuasi. Di antara berbagai jenis drone, drone thermal atau drone dengan kamera termal menjadi senjata utama dalam pencarian dan penyelamatan korban.

Peran Umum Drone dalam Operasi Evakuasi

Drone memberikan banyak keuntungan dalam proses evakuasi, terutama di daerah yang sulit dijangkau oleh tim penyelamat secara langsung. Saat bencana terjadi, seperti gempa bumi, tanah longsor, banjir, atau kebakaran hutan, medan sering kali rusak atau berbahaya untuk dilalui manusia. Drone dapat menjelajahi area ini tanpa risiko bagi operatornya.

Fungsi utama drone dalam evakuasi meliputi:

  • Pemetaan wilayah terdampak secara cepat dan akurat.
  • Identifikasi korban atau kelompok yang terjebak di lokasi tertentu.
  • Penyampaian informasi visual secara real-time ke pusat komando.
  • Distribusi peralatan ringan atau kebutuhan darurat, seperti obat-obatan, makanan, dan air.

Namun, tidak semua drone memiliki kemampuan optimal untuk kondisi minim cahaya atau tertutup puing dan asap. Di sinilah drone thermal mengambil peran penting.

Apa Itu Drone Thermal?

Drone thermal adalah drone yang dilengkapi dengan kamera termal atau inframerah yang mampu mendeteksi suhu objek di sekitarnya. Kamera ini menangkap radiasi panas dan menerjemahkannya menjadi gambar visual yang menampilkan perbedaan suhu. Ini memungkinkan operator untuk melihat objek atau manusia berdasarkan panas tubuh, bahkan ketika tertutup kegelapan, kabut, atau reruntuhan.

Fungsi Drone Thermal dalam Evakuasi

  1. Pencarian Korban dalam Kondisi Minim Cahaya
    Drone thermal sangat efektif digunakan pada malam hari atau dalam kondisi pencahayaan rendah, seperti di bawah puing bangunan, hutan lebat, atau saat cuaca buruk.
  2. Deteksi Korban yang Tersembunyi
    Dalam kondisi di mana korban tidak terlihat langsung oleh kamera biasa, seperti tertutup reruntuhan atau vegetasi, kamera termal dapat mendeteksi tanda-tanda panas tubuh.
  3. Pemetaan Area Berbahaya
    Drone thermal juga digunakan untuk mendeteksi potensi bahaya lain seperti kebocoran gas, kebakaran, atau titik panas yang mengindikasikan bahaya susulan.
  4. Pemantauan Tim Evakuasi
    Selain mencari korban, drone thermal juga membantu memantau pergerakan tim penyelamat agar tetap berada di jalur aman dan efisien.

Keunggulan Drone Thermal

  • Efisiensi waktu: Pencarian dengan drone thermal bisa dilakukan lebih cepat daripada metode konvensional.
  • Aman: Tidak membahayakan nyawa petugas evakuasi.
  • Real-time data: Memberikan visual suhu secara langsung ke tim komando.
  • Presisi tinggi: Kemampuan mengidentifikasi objek berdasarkan suhu meningkatkan akurasi pencarian.
  • Fleksibel: Dapat digunakan di berbagai kondisi geografis dan cuaca.

Rekomendasi Drone Thermal Terbaik

Berikut beberapa drone thermal terbaik yang sering digunakan dalam misi penyelamatan:

  1. DJI Mavic 3 Thermal
    Drone ini memiliki kamera termal resolusi tinggi dan zoom hybrid yang memudahkan identifikasi objek dari jarak jauh. Desainnya kompak, sehingga mudah dibawa dan cepat dikerahkan.
  2. DJI Matrice 30T
    Dirancang untuk kebutuhan industri, drone ini tangguh di segala cuaca. Kamera termalnya dilengkapi laser rangefinder, sangat cocok untuk misi SAR (Search and Rescue).
  3. Autel Robotics EVO II Dual 640T
    Menggabungkan kamera 8K dengan sensor termal 640×512, EVO II Dual cocok untuk operasi evakuasi dalam kondisi ekstrem.
  4. Parrot Anafi USA
    Selain memiliki fitur thermal, drone ini dirancang untuk misi militer dan SAR dengan daya tahan tinggi dan kemampuan zoom 32x.
  5. Yuneec H520E-RTK dengan CGOETX
    Cocok untuk survei dan pemetaan serta pencarian korban dengan kombinasi kamera visual dan termal.

Kapan Drone Thermal Digunakan?

  • Saat terjadi kebakaran hutan, untuk mencari korban dan memantau titik panas.
  • Setelah gempa bumi, untuk mendeteksi korban di bawah reruntuhan.
  • Dalam kondisi banjir, untuk melihat korban dari udara ketika akses darat terputus.
  • Dalam operasi militer atau SAR di area konflik atau hutan lebat.

Penutup: Solusi Profesional dari Sewa Drone Jogja

Jika Anda memerlukan jasa drone thermal untuk kebutuhan evakuasi, pemetaan, inspeksi, atau dokumentasi, Sewa Drone Jogja adalah mitra yang tepat. Dengan tim berpengalaman dan peralatan berteknologi tinggi, Sewa Drone Jogja siap mendukung berbagai keperluan profesional, termasuk operasi darurat dan bencana.

Sewa Drone Jogja – Solusi Udara untuk Segala Kebutuhan Profesional Anda.

 

Website : sewadronejogja.co.id
Instagram : @sewadronejogjaid
WhatsApp : +62 823-2615-4848
Linktree : https://linkr.bio/sewadronejogjaid

Artikel Terkait